Penerapan Metode Hira (Hazard Identification and Risk Assesment) di PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II

Authors

  • Atho Naufal Hafizh Universitas Singaperbangsa Karawang, Jawa Barat, Indonesia.
  • Asep Erik Nugraha Universitas Singaperbangsa Karawang, Jawa Barat, Indonesia.

DOI:

https://doi.org/10.38035/jim.v4i2.913

Keywords:

Kertas, Potensi Bahaya, Penilaian Risiko, Pengendalian Aktivitas Tinggi

Abstract

Globalisasi telah mendorong pertumbuhan pesat sektor industri manufaktur di Indonesia, yang ditandai dengan pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Namun, kemajuan ini juga disertai dengan munculnya risiko kecelakaan kerja yang semakin kompleks. Untuk itu, penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) menjadi hal yang sangat penting, sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003. PT. Pindo Deli Pulp and Paper Mills II, sebagai perusahaan besar di industri kertas, menerapkan metode HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment) untuk mengenali potensi bahaya dan mengendalikan risiko kerja, khususnya di Departemen Finishing PM 8/9. Selain itu, penerapan prinsip ergonomi juga berperan dalam menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, dan produktif melalui pendekatan preventif dan perancangan sistem kerja yang optimal. Keselamatan kerja (K3) dan ergonomi menjadi fondasi utama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan tenaga kerja. Kegiatan kerja praktek ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa terhadap lingkungan industri, mengidentifikasi potensi bahaya, serta merancang langkah-langkah pengendalian risiko. Diharapkan hasil dari kegiatan ini dapat mendukung peningkatan berkelanjutan sistem K3 di perusahaan.

References

Arifin, & Oktaviastuti. (2014). Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Malang: Makalah Pascasarjana Pendidikan Kejuruan Universitas Negeri Malang.

AS/NZS 4360. (1999). Risk Management Guidelines. Sydney: Strathfield NSW 2135. Bridger. (2003). Introduction to Ergonomics. London: Taylor&Francis.

Djojosoedarso. (2003). Prinsip-Prinsip Manajemen Risiko dan Asuransi. Jakarta: Salemba Empat.

Hafizh, A. N. (2024). Hasil Pengolahan Penulis. Karawang: Universitas Singaperbangsa Karawang-Teknik Industri.

Kountur. (2004). Manajemen Risiko Operasional: Memahami Cara Mengelola Risiko Operasional Perusahaan. Jakarta: PPM.

Maisyaroh. (2010). Implementasi Job Safety Analysis Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja Di PT. Tri Polyta Indonesia, Tbk. Surakarta. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

OHSAS 18001. (2007). Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Usaha Mandiri.

Pheasant. (1999). Bodyspace : Anthropometry, Ergonomics and the Design of Work. London: Taylor&Francis.

PT. Pindo Deli Pulp & Paper Mills 2. (2024). Tetang PT. Pindo Deli Pulp & Paper Mills 2. Karawang: PT. Pindo Deli Pulp & Paper Mills 2.

Ramli. (2013). Sistem Managemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja OHSAS 18001. Jakarta: PT. Dian Rakyat.

Rizal. (2015). Manufaktur pada proses pembuatan suku cadang. Bina Teknik, Vol. 11, no. 2, pp. 93-101.

Suma'mur. (1989). Ergonomi Untuk Produktivitas Kerja. Semantic Scholar.

Suma'mur. (2013). Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Sagung Seto.

Sutalaksana. (1979). Teknik Tata Cara Kerja. MTI-ITB. Institut Teknologi Bandung.

Wijanarko. (2017). Analisis Risiko Keselamatan Pengunjung Terminal Purabaya

Menggunakan Metode Hirarc (Hazard Identification Risk Assesment and Risk x Control). Surabaya: Tugas Akhir Jurusan Teknik Industri Fakultas Industri Institut Teknologi Sepuluh November.

Published

2025-06-14

How to Cite

Naufal Hafizh, A., & Nugraha, A. E. (2025). Penerapan Metode Hira (Hazard Identification and Risk Assesment) di PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II. Jurnal Ilmu Multidisiplin, 4(2), 580–590. https://doi.org/10.38035/jim.v4i2.913