Mitigasi Krisis Dalam Komunikasi Internal : Membangun Kepercayaan dan Keterbukaan di Tempat Kerja

Authors

  • Nandika Daffa Carlotta Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta , DKI Jakarta, Indonesia
  • Ana Kuswanti Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta , DKI Jakarta, Indonesia
  • Fitria Ayuningtyas Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta , DKI Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jim.v4i4.1353

Keywords:

Komunikasi Internal, Mitigasi Krisis, Kepercayaan, Komunikasi Dua Arah, Studi Kasus

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran komunikasi internal dalam mengelola krisis perusahaan melalui studi kasus PT Tupperware yang mengalami kebangkrutan. Komunikasi internal yang efektif ditemukan sebagai elemen penting untuk mempertahankan kepercayaan karyawan, mengurangi tingkat kecemasan, dan meningkatkan transparansi dalam menghadapi krisis. Dengan menerapkan Teori Komunikasi Dua Arah Simetris, perusahaan dapat membangun hubungan yang saling menguntungkan antara manajemen dan karyawan, yang berfungsi meredakan ketidakpastian dan mempercepat proses pemulihan. Penelitian ini juga menyoroti tantangan dalam mengelola komunikasi di lingkungan kerja yang memiliki keberagaman generasi, yang membutuhkan pendekatan yang fleksibel dan inklusif. Temuan dari studi kasus ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang tepat, cepat, dan jelas sangat vital dalam menangani krisis, memperbaiki citra perusahaan, dan mengembalikan kepercayaan publik. Hasil penelitian ini memberi kontribusi penting bagi perusahaan dalam merespons krisis dan mengelola komunikasi internal yang lebih efisien untuk memperkuat ketahanan serta keberlanjutan perusahaan.

References

Argenti, P. (2023). Corporate communication (8th ed.). McGraw Hill LLC.

Alifahmi, H. (2021). Corporate communications & public relations planning models (Lecture notes). UPNVJ.

Aprinawati, et al. (2024). Optimalisasi komunikasi internal dalam meningkatkan produktivitas kinerja karyawan: Studi literatur PT. Dwi Indah. Jurnal Universitas Pahlawan, http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jrpp.

Ardianto, E. (2013). Public relations: Pengantar komprehensif. Simbiosa Rekatama Media.

Arsidyanthi, A. B., Mujab, S., & Salsabila, Z. (2025). Strategi komunikasi krisis Tupperware dalam menghadapi kebangkrutan. Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 6(11), 1-20. https://doi.org/10.1234/triwikrama.v6i11.23456

Aula, P., & Heinonen, J. (2016). The reputable firm: How digitalization of communication is revolutionizing reputation management. Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-319-22008-6

Bassant, E. (2020). Brand activism, the relation and impact on consumer perception: A case study on Nike advertising. International Journal of Marketing Studies, 12(4), 30-42. https://doi.org/10.5539/ijms.v12n4p30

Cornelissen, J. (2020). Corporate communication: A guide to theory & practice (6th ed.). SAGE Publications Ltd.

Cutlip, S. M., Center, A. H., & Broom, G. M. (2000). Effective public relations (9th ed.). Pearson Education Inc.

Effendy, O. U. (2001). Dimensi-Dimensi Komunikasi. Rosdakarya.

Frandsen, F., & Johansen, W. (2017). Crisis communication: Theory and practice. SAGE Publications.

Frandsen, F., & Johansen, W. (2017). Strategic communication. Wiley-Blackwell.

Ganiem, L. M., & Kurnia, E. (2019). Komunikasi korporat: Konteks teoritis dan praktis. Prenadamedia Group.

Gregory, A. (2018). Perencanaan dan manajemen kampanye public relations. Erlangga.

Morrisey, G. (1995). A guide to strategic thinking: Building your planning foundation. Jossey-Bass.

Putri, N. M., & Prastowo, F. X. A. A. (2024). Manajemen krisis PT Pertamina Patra Niaga dalam menghadapi insiden kebakaran depot Plumpang. Comdent: Communication Student Journal, 1(2), 406-420. https://doi.org/10.24198/comdent.v1i2.54302

Rahmanda, E. Et al. (2025). Peran komunikasi internal dalam corporate communication untuk meningkatkan employee engagement. Konsensus: Jurnal Ilmu Pertahanan, Hukum dan Ilmu Komunikasi, 2(1), 1-10. https://doi.org/10.62383/konsensus.v2i1.620

Setyanto, Y., Anggrina, P.T. (2017). Public Relations: Membangun komunikasi internal dalam perusahaan. KANAL (Jurnal Ilmu Komunikasi). https://doi.org/10.21070/kanal

Sukatno, & Huseini, M. (2020). Komunikasi internal PT. Solid Logistics mempengaruhi meningkatnya employee engagement. Jurnal Komunikasi, ISSN 2548-3749.

Venus, A. (2012). Manajemen kampanye: Panduan teoretis dan praktis dalam mengefektifkan kampanye komunikasi. Simbiosa Rekatama Media.

Wilson, L. J., & Ogden, J. D. (2008). Strategic communications planning for effective public relations and marketing. Kendall/Hunt Publishing Company.

Downloads

Published

2025-11-03

How to Cite

Carlotta, N. D., Kuswanti, A., & Ayuningtyas, F. (2025). Mitigasi Krisis Dalam Komunikasi Internal : Membangun Kepercayaan dan Keterbukaan di Tempat Kerja . Jurnal Ilmu Multidisiplin, 4(4), 2523–2533. https://doi.org/10.38035/jim.v4i4.1353

Issue

Vol. 4 No. 4 (2025): Jurnal Ilmu Multidisplin (Oktober - November 2025)

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Nandika Daffa Carlotta, Ana Kuswanti, Fitria Ayuningtyas

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

You are free to:

  • Share— copy and redistribute the material in any medium or format
  • Adapt— remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.

The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.

Under the following terms:

  • Attribution— You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
  • No additional restrictions— You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.

Notices:

  • You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.
  • No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rightsmay limit how you use the material.