Analisis Yuridis Kebijakan Subsidi Kendaraan Listrik dan Dampaknya terhadap Persaingan Usaha
DOI:
https://doi.org/10.38035/jim.v4i2.1085Keywords:
Subsidi kendaraan listrik, kebijakan pemerintah, Persaingan Usaha, Distorsi Pasar, Intervensi negaraAbstract
Penelitian ini menganalisis aspek yuridis kebijakan subsidi kendaraan listrik di Indonesia serta dampaknya terhadap persaingan usaha di sektor otomotif. Kebijakan subsidi kendaraan listrik diterapkan sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk menurunkan emisi karbon dan mempercepat transisi menuju energi terbarukan, melalui berbagai regulasi seperti Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 jo. Nomor 79 Tahun 2023 dan peraturan menteri terkait. Namun, pemberian subsidi ini berpotensi menimbulkan distorsi pasar dan ketidakseimbangan persaingan, khususnya antara produsen kendaraan listrik dan konvensional. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan analisis peraturan perundang-undangan serta pendekatan konseptual untuk menelaah relevansi kebijakan subsidi terhadap prinsip persaingan usaha yang sehat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun subsidi kendaraan listrik sah sebagai instrumen intervensi negara, implementasinya harus tetap memperhatikan prinsip persaingan usaha agar tidak menimbulkan hambatan masuk pasar atau mematikan industri kendaraan konvensional yang telah lama menjadi sumber pendapatan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan pengawasan dan evaluasi kebijakan secara berkelanjutan agar tujuan lingkungan tercapai tanpa mengorbankan keadilan persaingan dalam industri otomotif nasiona.
References
Astraotoshop.com. (2025, Juni 17). Subsidi kendaraan listrik 2025: Syarat, perhitungan, dan daftarnya. https://astraotoshop.com/article/subsidi-kendaraan-listrik
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. (2023). Laporan kinerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral: Pusat Data dan Informasi. https://www.esdm.go.id/assets/media/content/content-laporan-kinerja-kementerian-esdm-tahun-2023.pdf
Putri, R. H. (2022). Pengaruh kebijakan subsidi, foreign direct investment (FDI), dan tata kelola pemerintahan terhadap pertumbuhan ekonomi (studi kasus negara–negara di ASEAN). Revenue: Jurnal Manajemen Bisnis Islam, 3(1), 123–136.
Radhica, D. D. (2023). Proteksionisme nikel Indonesia dalam perdagangan dunia. Jurnal Cendekia Niaga, 7(1), 74–84.
Soen, A. S., Sugianto, H., Theodorus, R., & Mapusari, S. A. (2022). Subsidi di Indonesia. Wacana Ekonomi: Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Akuntansi, 21(1), 84–92.
Susanti, D. O., & Efendi, A. (2014). Penelitian hukum (Legal research). Jakarta: Sinar Grafika.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Filemon Fridolino Ngebos, Maria Owa Da Santo, Ernesta Uba Wohon

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
You are free to:
- Share— copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt— remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
Under the following terms:
- Attribution— You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- No additional restrictions— You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.
Notices:
- You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.
- No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rightsmay limit how you use the material.